Archive

Archive for August, 2014

Vehicle Detection, Tracking and Counting, Speed Measurement Using OpenCV and Visual Studio

August 28, 2014 18 comments

Nowaday video image processing technology growing fast. Especially on traffic surveillance we need to identify, tracking, counting, and measuring estimated speed of vehicle. Background Substraction (BS) algorithm can used for vehicle detection that already developed by Andrews Sobral (https://www.behance.net/gallery/4057777/Vehicle-Detection-Tracking-and-Counting), another way to do this is by using Haar Cascades Algorithm (please see document of Vehicle Detection with Haar Cascades section). For vehicle tracking we can use cvBlob library to find out centroid, track and ID of moving objects. On this project i will show you how to find vehicle speed by background subtraction using BGSLibrary.

flowchartBGS

Some Of Video Demonstration of This Project;

 

 

Pengabdian Pada Masyarakat (PPM) 2014


Daerah Pagelaran, Pringsewu, Lampung,  merupakan sentra produksi ikan air tawar terbesar di Lampung yang menghasilkan ikan konsumsi seperti ikan mas, ikan lele, ikan gurameh. Kondisi  alam dan cuaca membuat daerah pagelaran sangat cocok  untuk membudidayakan ikan air tawar, sebagian besar tambak ikan dialiri dari sungai Sekampung, dengan debit air yang cukup baik,

Selama ini pola penggarapan tambak ikan masih menggunakan teknologi sederhana yang diwariskan secara turun temurun dari generasi sebelumnya, meskipun setiap petani rata-rata memiliki luasan kolam cukup besar namun mereka tidak berani memacu produksi karena belum menggunakan teknologi budidaya ikan yang baik, untuk rata-rata luasan kolam sebesar 2000 m2 hanya berani diisi 5000 ekor bibit ikan mas saja, sistem sirkulasi oksigen pada tambak hanya mengandalkan aliran air dari sungai Sekampung sehingga apabila aliran air dari sungai terhambat (terutama musim kemarau), petani ikan tidak berani mengambil resiko dan menurunkan produksi hingga 75%, selain pola penggarapan tambak yang masih konvensional pada beberapa lokasi tertentu di daerah tambak ikan Pagelaran masih belum terjangkau listrik PLN.

Teknologi umum yang biasa digunakan pada budidaya ikan air tawar adalah sistem Aerasi. Aerasi adalah pemambahan oksigen ke dalam air sehingga oksigen terlarut di dalam air semakin tinggi. Pada prinsipnya aerasi itu mencampurkan air dengan udara atau bahan lain sehingga air yang beroksigen rendah kontak dengan oksigen atau udara. Aerasi merupakan proses pengolahan dimana air dibuat mengalami kontak erat dengan udara dengan tujuan meningkatkan kandungan oksigen dalam air tersebut. Dengan meningkatnya oksigen zat-zat mudah menguap seperti hiddrogen sulfide dan metana yang mempengaruhi rasa dan bau dapat dihilangkan. Kandungan karbondioksida dalam air akan berkurang. Mineral yang larut seprti besi dan mangan akan teroksidasi mementuk endapan yang dapat dihilangkan dengan sedimentasi dan filtrasi.

Proses aerasi merupakan peristiwa terlarutnya oksigen di dalam air. Efektifitas dari aerasi tergantung dari seberapa luas dari permukaan air yang bersinggungan langsung dengan udara. Fungsi utama aerasi adalah melarutkan oksigen ke dalam air untuk meningkatkan kadar oksigen terlarut dalam air dan melepaskan kandunngan gas-gas yang terlarut dalam air, serta membantu pengadukan air. Aerasi dapat dipergunakan untuk menghilangkan kandungan gas terlarut, oksidasi besi dan mangan dalam air, mereduksi ammonia dalam air melalui proses nitrifikasi.

Oksigenasi merupakan proses penambahan oksigen ke dalam perairan contohnya pada proses aerasi. Sumber utama dalam perairan adalah hasil difusi langsung dari udara yang terbawa oleh air hujan maupun air masuk dan hasil dari fotosintesis fitoplankton atau tanaman hijau. Daya larut oksigen juga dipengaruhi oleh suhu dan salinitas air.Pada aplikasinya dilapangan aerasi dan oksigenasi dapat dilihat pada earasi tambak pada kincir air.

Upaya untuk memberikan suplai oksigen secara terus menerus hingga memenuhi kolam perairan tambak dapat digunakan alat kincir, namun pemakaian yang lebih baik harus memperhatikan fluktuasi harian oksigen terlarut dalam tambak dan kondisi ikan pemeliharaan. Semakin banyak atau besar ukuran ikan peliharaan semakin besar pula kebutuhan oksigen. Aerasi dan oksigenasi banyak digunakan pada kolam-kolam ikan untuk keperluan penambahan oksigen. Selain untuk menyalurkan oksigen secara merata di perairan kolam proses aerasi dan oksigenasi juga dapat meratakan suhu di perairan tersebut. Proses aerasi dan oksigenasi pada tambak sangat diperlukan untuk menjaga kelangsungan hidup ikan.

Berangkat dari latar belakang kondisi diatas maka, pada hari Sabtu tanggal 23 Agustus 2014 lalu, telah dilangsungkan kegiatan pengabdian masyarakat, dalam rangka memenuhi salah satu kewajiban tridarma perguruan tinggi, bertajuk ;

“PENERAPAN PUSAT LISTRIK TENAGA SURYA (PLTS) SEBAGAI SUMBER ENERGI POMPA SIRKULASI AIR TAMBAK IKAN AIR TAWAR DI DESA PAGELARAN KECAMATAN PAGELARAN KABUPATEN PRINGSEWU PROVINSI LAMPUNG”

Pengabdian sepenuhnya didanai oleh DIPA BOPTN 2014 Unila, tim ahli dari pihak Unila beranggotakan Saya, Pak Dr. Eng Lukmanul Hakim, Pak Herri Gusmedi M.T. , Abdurachman S.T. , serta dibantu beberapa orang mahasiswa, lokasi pengabdian dilangsungkan di Desa Fajar Baru, merupakan salah satu Desa di Kecamatan Pagelaran, Kabupaten Pringsewu Lampung.

Terlampir dokumentasi kegiatan pengabdian;

IMG_7835

Gambar 1. Pengujian SolarCell Charger, Aki, dan Inverter

IMG_7839

Gambar 2. Penempatan lokasi Panel Solar Cell

IMG_7912

Gambar 3. Prosesi pemanjatan kelapa untuk mengambil Dugan 😀

IMG_7939

Gambar 4. Tim Mancing Mania, terdiri dari Junior Ahmad Rasya Algifarda and The Genk :-p

IMG_7952

Gambar 5. Secara pararel Tim Bakar-Bakaran Ikan mem”proses” ikan hasil tangkapan

IMG_7962

Gambar 6. Tim melakukan ujicoba Pompa Sirkulasi langsung ke tambak ikan.

Semoga tahun depan bisa digulirkan dana cukup besar agar beberapa petambak juga dapat menerima hibah peralatan untuk peningkatan kapasitas produksi ikan.