Home > World Of ICT > Tips Mengkonversi Server Fisik Menjadi Server Virtual via VCenter Converter

Tips Mengkonversi Server Fisik Menjadi Server Virtual via VCenter Converter


Ini merupakan tulisan kedua yang dibuat pada Ramadhan hari ke 27, tulisan ini akan membahas tentang bagaimana tips untuk melakukan konversi server fisik (stand alone) ke server virtual menggunakan bantuan aplikasi VCenter Converter. Aplikasi ini direlease VMware dalam rangka memudahkan pengelola server untuk melakukan konversi server standalone yg mereka kelola menjadi server Virtual yang running pada platform private cloud, selain teknologi converter ada juga alternatif lainnya yaitu dengan menggunakan CloneZilla, prinsip kerja aplikasi CloneZilla hanya mengcopy seluruh storage/system dalam bentuk image clone yang bisa direstore, berbeda dengan CloneZilla, aplikasi VMware converter ini dalam tanda kutip lebih canggih dan memudahkan Administrator, karena pengelola bisa langsung mengkonversi server dalam posisi HIDUP/LIVE kemudian pindah ke Node Cloud Private yang diinginkan. Sayangnya tool ini hanya mensupport OS Linux dan Window saja, untuk FreeBSD saya coba tidak bisa dilakukan konversi, ok saya rasa cukup highlightnya, langsung saja kita pada tipsnya.

  • Masukkan parameter server standalone yang akan diconvert, IP address, username, dan password. Apabila anda menggunakan server Linux maka pastikan bahwa username yang digunakan adalah bisa direct mode full akses (SUDO) tanpa password, bisa tambahkan opsi berikut pada config /etc/sudoers
  • username ALL=(ALL) NOPASSWD: ALL

2.JPG

  1. No comments yet.
  1. No trackbacks yet.

Leave a comment